Menara TVRI
Menara Utama Televisi Republik Indonesia, dirancang oleh tim arsitek Yodya Karya dengan RBW Consulting Engineer pimpinan Wiratman Wangsadinata (5) sebagai perancang strukturnya, dan pembangunannya dipimpin oleh Ir. M. Arifin dan digarap Waskita Kajima, dibangun sebagai bagian dari perluasan dan perbaikan kualitas siaran Televisi Republik Indonesia setelah booming pembangunan gedung-gedung tinggi di Jakarta pada tahun 1970an; pada saat itu Wisma Nusantara dan Balai Kota DKI Jakarta sudah menyalip tinggi menara lama TVRI - dibangun oleh NEC - yang hanya berketinggian 85 meter (3) (4) .